Kompos : Perbaiki kualitas tanah dan cegah banjir

Kompos. Pengolahan sampah dengan cara ini dapat menyelamatkan lingkungan dari kerusakan akibat pembakaran sampah dan kualitas tanah yang buruk, juga secara tidak langsung mencegah banjir. Mengapa? Ikuti penjelasan berikut ini.

Kompos adalah penguraian dari campuran bahan-bahan organik yang dapat dipercepat oleh mikroba dalam kondisi lingkungan tertentu. Mengapa kompos dikatakan telah menyelamatkan lingkungan dari kerusakan? Dengan membuat kompos, berarti kita tidak usah pusing untuk menghilangkan sampah yang bau dan tak enak dilihat. Tak perlu membuangnya di sungai, tak perlu membakarnya. Kita telah mengurangi polusi air dan udara. Sip kan?

Lalu bagaimana sih cara membuatnya?

1.       Kumpulkan sampah organik, kumpulkan dalam wadah tertentu.

2.       Setelah sampah organik terkumpul, biarkan selama beberapa hari. Tutup tempat penimbunan sampah agar tidak mencemari lingkungan.

3.       Jadilah pupuk kompos!

Pembuatan kompos dapat dipermudah dengan menggunakan komposter. Dengan komposter, kita dapat membuat pupuk cair yang bisa digunakan untuk menyuburkan tanaman. SMPN 9 Yogyakarta telah menyediakan komposter untuk membantu memperbaiki kerusakan lingkungan.

      

Kompos juga dapat meningkatkan kualitas tanah. Mengapa? Karena kompos berbahan dasar bahan organik yang jelas ramah lingkungan karena berasal dari alam. Unsur alam dapat meningkatkan kualitas tanah karena tidak merusak unsur hara tanah. Dibandingkan pupuk kimia, sudah mahal, merusak tanah, juga bisa mencemari air lewat tanah. Lalu kenapa masih memilih yang mencemari lingkungan. Ayo beralih ke kompos!