Apa yang kamu pikirkan tentang sampah? Pasti bau, kotor, dan sangat mengganggu. Sampah adalah salah satu masalah penting di negeri kita ini. Apalagi sampah - sampah itu tak terkendali ketika masyarakat membuangnya sembarangan atau membuangnya di satu tempat sampah yang bercampur tidak karuan. Ada sampah daun, kertas, plastik, besi, aluminium, obat-obatan, dll. Hal itu sangat tidak efektif untuk membantu mengurangi pencemaran, apalagi bisa berdampak bahaya ketika bereaksi. Bayangkan saja, volume sampah yang dihasilkan oleh manusia rata-rata sekitar 0,5 kg/perkapita/hari, sehingga untuk kota besar seperti Jakarta yang memiliki penduduk sekitar 10 juta jiwa, menghasilkan sampah sekitar 5000 ton/hari. Lalu bagaimana jadinya untuk beberapa tahun kedepan? Sulit untuk dibayangkan, bila tidak cepat ditangani, maka aka ada timbunan sampah yang tidak terkendali, belum lagi dampak – dampak negatifnya bagi lingkungan, seperti:
- Menyebabkan bau yang tidak sedap,
- Lingkungan menjadi terlihat kotor sehingga tidak terjaminnya kebersihan lingkungan,
- Timbulnya berbagai macam penyakit akibat lingkungan yang tidak bersih,
- Bahaya banjir,
- Semakin menyempitkan lahan pemukiman penduduk untuk tempat menumpuknya sampah,
- dsb.
Bahkan, untuk mengatasinya pun tidak
sedikit hambatan untuk mengelola sampah dengan lancar, dikarenakan beberapa
faktor, seperti :
- Cepatnya perkembangan teknologi, lebih cepat daripada kemampuan masyarakat untuk mengelola dan memahami porsoalan sampah,
- Menigkatnya tingkat hidup masyarakat dengan kebutuhan yang lebih banyak,
- Pengelolaan sampah yang tidak efisien dan tidak benar menimbulkan permasalahan pencemaran udara, tanah, dan air serta menurunnya estetika
- Semakin sulitnya mendapat lahan sebagai tempat pembuangan ahir sampah.
- Sulitnya menyimpan sampah yang cepat busuk, karena cuaca yang panas.
- Sulitnya mencari partisipasi masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya dan memelihara kebersihan.
Lalu apa yang dapat kita lakukan?
Salah satunya dengan membuang sampah pada tempatnya. Jauh lebih baik jika kita
dapat memilah tempat pembuangan sampah.
Disekolah
kami contohnya, sudah tersedia tiga tempat sampah, untuk daun, kertas ,dan
plastik. Sampah daun dapat diolah menjadi pupuk kompos yang berguna bagi kesuburan
tanaman. Lalu sampah kertas dapat didaur ulang kembali untuk mengurangi limbah
sampah. Hal ini sangat sederhana dan mudah dilakukan, tapi manfaatnya sangat
besar bagi kelangsungan kehidupan.
Jadi, mulai dari sekarang mari kita bantu negeri tercinta ini untuk
mengurangi penumpukan sampah dan pencemaran lingkungan dengan cara pemilahan
sampah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar